TEMPO.CO, Jakarta
- Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Komunikasi dan Informasi
(Kemenkominfo) Gatot S. Dewa Broto menyatakan, pihaknya sudah
memberikan ultimatum kepada BlackBerry Indonesia terkait gangguan
layanan BlackBerry beberapa hari lalu. "Kami sudah beri mereka ultimatum
untuk tingkatkan layanan dan tengah menyiapkan sanksi terkait gangguan
yang kelima kalinya ini," ujarnya ketika dihubungi Tempo kemarin,
Minggu, 7 Juli 2013.
Pemerintah Indonesia, kata Gatot, akan berkonsultasi dengan pihak-pihak terkait mengenai sanksi apa yang akan diberikan. "Dalam waktu dekat," katanya.
Pada Rabu, 3 Juli 2013 lalu, Juru Bicara Axis Telecom Indonesia Anita Avianty mengatakan, terjadi gangguan layanan Blackberry. "Sekitar pukul 11 kami mendapat informasi dari mereka tentang kendala teknis yang mengakibatkan gangguan pada layanan browsing dan BBM," ujar Anita melalui pesan singkat kepada Tempo.
Pihak BlackBerry meminta maaf atas gangguan yang terjadi, "Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi," kata Public Relations ManagerBlackberry Indonesia, Yolanda Nainggolan.
Sebelumnya juga pernah terjadi gangguan serupa pada 12 Mei 2013. Saat itu, ganguan layanan BBM terjadi di seluruh kawasan Asia Pasifik. Pada 10 April 2012 lalu, layanan BBM pun pernah mengalami gangguan yang sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Budayakan komentar yang baik & santun. Terima kasih atas partisipasi dari Anda yang menanggapi postingan ini ☺